MAKASSAR, BUKAMATANEWS — Gelaran Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) 2025 semakin dekat. Satu per satu kafilah dari berbagai negara mulai berdatangan ke Sulsel. Kafilah pertama dari Myanmar resmi tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Selasa, 30 September 2025.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh perwakilan Kanwil Kementerian Agama Sulsel, Hasbullah Muntu. Delegasi Myanmar terdiri atas satu official, ISMAT, serta dua peserta, Bo Aung Kyaw dan Kyaw Nyi Nyi Thwin. Kehadiran kafilah ini menjadi penanda bahwa suasana penyelenggaraan MQKI 2025 semakin semarak, dengan partisipasi dari berbagai negara.
Sementara itu, Kepala Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag Sulsel, Dr Muhammad Yunus, menyampaikan bahwa hari ini merupakan momentum finalisasi persiapan menjelang pembukaan MQKI.
Ia mengungkapkan, Ketua Yayasan As’adiyah, Dr Bunyamin Yafid, dijadwalkan meninjau langsung kesiapan lokasi utama penyelenggaraan. Peninjauan tersebut akan didampingi oleh Bupati Wajo, Kepala Kantor Kemenag Wajo, serta panitia lokal.
Dengan tibanya kafilah Myanmar, atmosfer penyambutan MQKI 2025 semakin terasa. Kehadiran peserta dari luar negeri ini menjadi penanda bahwa Wajo siap menjadi tuan rumah perhelatan akbar yang akan mempertemukan ulama, santri, dan pecinta kitab turats dari 10 negara dan 34 provinsi di Indonesia. (*)
BERITA TERKAIT
-
Peserta MQK Internasional dari Dalam dan Luar Negeri Mulai Berdatangan
-
Menag Minta UIN Alauddin dan Kanwil Kemenag Sulsel Jadi Lokomotif Peradaban Ilmu Pengetahuan Islam Modern
-
Sukseskan MQK Internasional, Tim Pusdatin dan PT Telkom Tinjau Venue di Wajo
-
165 Perpustakaan Masjid di Sulsel Terima Bantuan, Kakanwil Harap Jadi Pusat Literasi Umat
-
Jemaah Haji Kloter 11 Debarkasi Makassar Meninggal Dunia di Pesawat 35 Menit Sebelum Mendarat di Bandara Sulhas