Redaksi : Jumat, 04 Juli 2025 10:57

JAKARTA, BUKAMATANEWSMenteri BUMN Erick Thohir resmi mengganti Direktur Utama Perum Bulog. Direktur Pengadaan Bulog, Prihasto Setyanto, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirut Bulog menggantikan Novi Helmy Prasetya.

Pergantian ini tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-179/MBU/06/2025 tanggal 30 Juni 2025, yang menyatakan Novi mengakhiri masa tugasnya sebagai Direktur Utama dan kembali bertugas di TNI.

“Perum Bulog menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Bapak Novi Helmy Prasetya selama menjabat. Di bawah kepemimpinannya, Bulog mencatat capaian penting yang memperkuat peran Bulog sebagai fondasi ketahanan pangan nasional,” tulis manajemen Bulog dalam keterangan resmi, Jumat (4/7/2025).

Bulog juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi positif Novi Helmy dalam mendorong transformasi dan kemajuan perusahaan, serta mendoakan yang terbaik untuk kariernya ke depan.

Diketahui, Erick Thohir mengangkat Novi sebagai Dirut Bulog pada 7 Februari 2025 melalui SK Menteri BUMN Nomor: SK-30/MBU/02/2025 menggantikan Wahyu Suparyono. Dengan demikian, Novi hanya menjabat selama lima bulan.

Meski terbilang singkat, masa kepemimpinan Novi mencatat sejarah penting di sektor perberasan nasional. Cadangan beras nasional berhasil meningkat signifikan, dari 1,7 juta ton di awal 2025 menjadi 4,2 juta ton per 1 Juli 2025.

“Stok awal kita di tahun 2025 itu 1,7 juta ton, alhamdulillah sekarang sudah mencapai 4,2 juta ton. Tahun 2013 saja stok awal pernah 2 juta ton, tapi tidak pernah tembus 3 juta ton. Ini patut kita syukuri,” ujar Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam Rapat Kerja bersama Komisi IV DPR, Rabu (2/7/2025).

Bulog berharap di bawah kepemimpinan Prihasto Setyanto sebagai Plt, program transformasi dan ketahanan pangan nasional dapat terus berjalan optimal demi memenuhi kebutuhan masyarakat.