Imbas Pernyataan Seksis tentang Naturalisasi Pemain Timnas, Ahmad Dhani Dilaporkan ke MKD

BUKAMATA - Anggota Komisi X DPR RI, Ahmad Dhani, dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) oleh Komnas Perempuan. Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan bernada seksis yang disampaikan Dhani dalam rapat kerja antara Komisi X DPR dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terkait program naturalisasi pemain timnas Indonesia.

Ketua MKD DPR, Nazaruddin Dek Gam, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut dan akan memanggil Ahmad Dhani untuk memberikan klarifikasi.

"Surat dari Komnas Perempuan sudah ada di MKD. Ya, kita akan panggil Ahmad Dhani untuk klarifikasi," ujar Dek Gam saat dihubungi, Rabu (12/3).

Meskipun laporan telah diterima, Dek Gam menyebut bahwa Komnas Perempuan belum mengirimkan perwakilan ke MKD. Ia juga mengungkapkan bahwa pemanggilan Ahmad Dhani kemungkinan akan dilakukan pekan depan sebelum DPR memasuki masa reses.

"Sebelum reses akan kita panggil, minggu depan kayaknya," tambahnya.

Pernyataan Ahmad Dhani yang menjadi kontroversi beredar luas di media sosial. Dalam rapat tersebut, ia menyatakan dukungannya terhadap program naturalisasi PSSI, namun mengusulkan agar calon pemain naturalisasi tidak lagi berasal dari Eropa. Ia bahkan menyarankan agar pemain naturalisasi dijodohkan dengan perempuan Indonesia, dengan harapan anak-anak mereka kelak menjadi pemain sepak bola berkualitas.

"Lalu naturalisasi tidak harus itu pemain, bisa juga misalnya pemain-pemain bola yang sudah di atas usia 40, itu bisa juga kita naturalisasi pemain bola yang hebat. Lalu kita jodohkan dengan perempuan Indonesia. Nah, anaknya itu yang kita harapkan menjadi pemain bola yang bagus. Ini pemikirannya agak out of the box, tapi bisa dianggarkan untuk 2026 programnya," kata Dhani dalam rapat kerja di Kompleks Parlemen, Rabu (12/3).

Pernyataan ini memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Komnas Perempuan, yang menganggapnya sebagai bentuk seksisme dan tidak menghormati perempuan. MKD kini tengah menyiapkan proses klarifikasi untuk menentukan langkah selanjutnya terhadap Ahmad Dhani.