Redaksi
Redaksi

Selasa, 11 Februari 2025 11:26

Banjir, Warga Jalan Mallengkeri Evakuasi Bayi Baru Lahir

Banjir, Warga Jalan Mallengkeri Evakuasi Bayi Baru Lahir

“Rumah saya sudah kebanjiran, makanya cucuku yang baru berusia satu minggu saya evakuasi,” kata Dg Ti’no saat ditemui di lokasi

MAKASSAR,BUKAMATA - Seorang bayi berusia seminggu terpaksa dievakuasi setelah rumah keluarganya di Jalan Mallengkeri, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Makassar, terendam banjir.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (11/2) sekitar pukul 10.30 Wita akibat luapan air Sungai Jeneberang yang melanda kawasan tersebut.

Bayi itu adalah anak dari Dewi, warga setempat yang rumahnya tidak lagi bisa dihuni karena air yang terus naik. Nenek sang bayi, Dg Ti’no, dengan sigap menggendong cucunya dan membawanya ke rumah tetangga demi keselamatan.

“Rumah saya sudah kebanjiran, makanya cucuku yang baru berusia satu minggu saya evakuasi,” kata Dg Ti’no saat ditemui di lokasi.

Luapan air Sungai Jeneberang ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur Kota Makassar selama dua hari terakhir. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan sungai meluap dan merendam sejumlah pemukiman warga, termasuk akses jalan menuju penyeberangan Taeng.

Banjir yang merendam kawasan Mallengkeri memaksa warga untuk menyelamatkan barang-barang mereka dan mencari tempat tinggal sementara. Hingga saat ini, bantuan dari pihak berwenang masih dinantikan untuk menangani situasi darurat di daerah terdampak.

Sementara itu, warga setempat berharap adanya langkah cepat dari pemerintah untuk memberikan solusi dan bantuan, terutama bagi korban banjir yang mengalami kerugian material maupun psikologis.

“Banjir ini sudah jadi langganan di sini, tapi kami tetap berharap ada solusi jangka panjang supaya tidak terus terjadi,” ujar salah seorang warga.

Hujan dengan intensitas tinggi diprediksi masih akan mengguyur wilayah Makassar dan sekitarnya. Warga diimbau tetap waspada dan memperhatikan informasi terkini dari pihak berwenang.