WAJO, BUKAMATA - Kementerian Agama menetapkan Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, sebagai Kota Wakaf. Menteri Agama Nasaruddin Umar menilai bahwa penguatan sistem keuangan syariah memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan nasional. Keuangan syahriah yang dimaksud seperti zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF).
"ZISWAF memberikan sumbangsih luar biasa dalam pemerataan kesejahteraan serta memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat. Dengan optimalisasi ZISWAF, kita bukan hanya memperluas kemaslahatan, tetapi juga mendukung terciptanya pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan," kata Nasaruddin Umar dalam keterangan tertulis, Minggu, 10 November 2024.
Menag Nasaruddin Umar juga menyampaikan dirinya sangat berbahagia bisa pulang ke kampung sendiri dan bertemu para tokoh khususnya di Sengkang. Kementerian Agama, kata Nasaruddin, sangat berkomitmen dalam mendukung tata kelola ZISWAF yang semakin digdaya.
"Kami percaya ZISWAF yang dikelola secara amanah, profesional, dan transparan dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Kementerian Agama terus berupaya memastikan setiap rupiah dana ZISWAF dapat dirasakan dampaknya oleh masyarakat luas," ujar Nasaruddin Umar.
Menurut Nasaruddin Umar, launching Kota Wakaf ini wujud komitmen pemerintah untuk memperluas tata kelola wakaf yang sistematis, transparan, dan terukur. Program ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan ekonomi syariah secara berkelanjutan.
"Saya berharap Kota Wakaf ini menjadi model yang dapat direplikasi di berbagai wilayah lain di Indonesia, menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk semakin berpartisipasi dalam gerakan wakaf. Kabupaten Wajo dipilih menjadi Kota Wakaf karena wilayah ini memiliki potensi wakaf yang besar, didukung oleh semangat masyarakatnya yang tinggi dalam berwakaf dan berdonasi untuk kepentingan sosial dan keagamaan," kata Nasaruddin Umar.
Nasaruddin juga berharap, melalui program Kota Wakaf ini dapat memperluas cakupan manfaat wakaf. Khususnya untuk kemaslahatan umat dan bangsa, serta menjadikannya contoh bagi daerah lain di Indonesia.
"Terima kasih atas kerja sama dan dedikasi semua pihak dalam mengelola zakat dan wakaf selama ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita semua dalam menjalankan amanah ini," ucap Nasaruddin Umar. (*)
BERITA TERKAIT
-
Hadiri Reuni Akbar FSH UIN Alauddin, Menag Ajak Alumni Berkontribusi dalam Pembangunan Nasional
-
Menag Kick Off Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Zakat dan Wakaf di Maros
-
Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional
-
Menteri Agama di Maulid Akbar Tarekat Khalwatiyah Samman, Ajak Cinta Negeri dan Hindari Fitnah
-
Menag Nasaruddin Umar Kunjungi Rumah Duka Korban Meninggal Akibat Kebakaran Gedung DPRD Makassar