Redaksi
Redaksi

Selasa, 25 Juni 2024 03:17

Tim Rescue Dinas Damkar Makassar mengevakuasi bocah yang tangannya tertancap beso pagar. (Dinas Damkar Makassar)
Tim Rescue Dinas Damkar Makassar mengevakuasi bocah yang tangannya tertancap beso pagar. (Dinas Damkar Makassar)

Tangan Bocah di Makassar Tertancap Besi Pagar

Korban terjatuh saat memanjat pagar untuk mengambil bola di rumah kosong.

MAKASSAR, BUKAMATANEWS - Seorang bocah inisial GI (10) harus mendapatkan pertolongan saat tangan kirinya tertancap besi pagar rumah di Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Senin (24//6/2024) malam. Petugas Rescue dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar harus memotong besi pagar yang menancap di tangan bocah tersebut.

Kepala Dinas Damkar Makassar Hasanuddin mengaku mendapat laporan pertolongan terkait adanya seorang anak tertancap di besi pagar. Mendapat laporan tersebut, pihaknya mengerahkan delapan orang untuk melakukan pertolongan.

"Personel yang dikerahkan ada 8 orang," ujarnya kepada wartawan.

Dalam proses pertolongan, tim rescue Dinas Damkar Makassar harus memotong besi yang menancap di tangan korban. Butuh waktu 30 menit proses pertolongan terhadap bocah tersebut.

"Besi pagar harus dipotong menggunakan gerinda agar bisa mengevakuasi korban ke rumah sakit," tuturnya.

Hasanuddin menjelaskan kronologi berawal saat korban sedang bermain bola di dekat rumah kosong. Saat hendak memanjat pagar, korban terjatuh hingga tangannya tertancap besi pagar

"Jadi korban ini memanjat pagar untuk mengambil bola yang masuk ke dalam rumah kosong itu. Saat itulah korban terjatuh hingga tangannya tertancap besi pagar," ungkapnya.

Usai besi berhasil dipotong, selanjutnya korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. (*)

#Damkar Kota Makassar #Kecelakaan