Tingkatkan Pelayanan, RSUD Haji Makassar Gelar Training Business Service Excellent

MAKASSAR, BUKAMATA – Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji Makassar menggelar training business service excellent, yang dilaksanakan di ruang pertemuan Lantai 3 RSUD Haji Makassar, Selasa, 7 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

Kegiatan ini pertama kali dilaksanakan dan dihadiri sekitar 50 peserta, perwakilan dari masing-masing ruangan. Turut hadir dalam pembukaan kegiatan training ini, Wakil Direktur SDM, Umum, dan Keuangan RSUD Haji Makassar, Wahidah AR, didampingi Moh Husni Thamrin selaku Kabid Pelayanan Penunjang, serta Ketua Panitia Pelaksana, Muhsin. Sementara, pemateri Dedi Mustapa, sekaligus perwakilan dari sponsor perusahaan Kalbe Nutritionals.

Wahidah mengatakan, dengan adanya training ini diharapkan mampu memberikan pelayanan diatas harapan yang diinginkan. Hal ini menjadi target yang harus dicapai untuk menghasilkan pelayanan yang optimal.

“Mengapa training ini penting, karena bukan perkara soal pasien akan puas dengan pelayanan yang didapatkan, dan menaikkan citra tenaga atau fasilitas kesehatan yang dikunjunginya, melainkan sebagai upaya dalam membantu pasien untuk mendapatkan dukungan dan akses mencapai kesembuhan,” terang Wahidah.

Ia juga berharap, training ini tidak hanya dilakukan sekali, tetapi bisa berkelanjutan.

Husni Thamrin menambahkan, pihaknya berharap dalam kegiatan kali ini dapat meningkatkan performance dalam pelayanan. Senyum, sapa, dan keramahan harus diutamakan  dan dikedepankan. “Dan semoga para petugas, karyawan kami dalam  melayani pasian dan keluarga pasien bisa maksimal,” imbuhnya.

Sementara, Muhsin mengatakan, melalui kegiatan service excellent ini diharapkan dapat mengurangi kondisi yang tidak diinginkan dari pasien dan keluarga pasien, dan berharap semua bekerja secara maksimal. Apalagi sekarang ini di era digital, sangat cepat sekali menyebar ketika ada persoalan, termasuk terkait dengan pelayanan kepada pasien dan keluarga pasien. (*)