
IMF Prediksi Inflasi Bayangi Timur Tengah Akibat Eskalasi Konflik Iran-Israel
Potensi kenaikan inflasi global akibat eskalasi konflik antara Iran dan Israel di Timur Tengah. IMF menyoroti urgensi menjaga stabilitas ekonomi di tengah ketidakpastian regional.
BUKAMATA - Kondisi geopolitik Timur Tengah semakin tegang dengan eskalasi konflik antara Iran dan Israel, yang berpotensi memicu kenaikan inflasi global.

Dana Moneter Internasional (IMF) menyoroti pentingnya menjaga laju inflasi sebagai prioritas bagi para pembuat kebijakan di tengah ketidakstabilan regional dan konflik di Ukraina.
Menurut Kepala Ekonom IMF, Pierre-Olivier Gourinchas, penurunan laju inflasi yang terhenti di beberapa negara menjadi perhatian serius.
Hal ini terkait dengan tren kenaikan harga minyak mentah, yang terpengaruh oleh ketegangan di Timur Tengah, sehingga menimbulkan stagnasi dalam penurunan inflasi di beberapa wilayah.
Para ekonom juga mengkhawatirkan serangan Iran ke Israel dapat memengaruhi laju inflasi, khususnya melalui kenaikan harga minyak yang mengganggu pasokan.
Sementara itu, dampak dari eskalasi konflik tersebut juga dapat dirasakan oleh Indonesia, terutama melalui pelemahan nilai tukar rupiah dan berpotensi memengaruhi anggaran belanja negara serta kondisi fiskal.
Penelusuran lebih lanjut mengenai dampak konflik Iran-Israel terhadap perekonomian global, serta langkah-langkah mitigasi yang dapat diambil oleh berbagai negara, masih menjadi perhatian utama dalam pertemuan IMF dan World Bank Spring Meetings.
News Feed
Berita Populer
23 Oktober 2025 10:30
23 Oktober 2025 10:56
23 Oktober 2025 11:42
23 Oktober 2025 11:08