Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Rabu, 06 Maret 2024 19:43

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPK)  menggelar Gerakan Pangan Murah, di Taman Pusaka Benteng Selayar, Rabu, 6 Maret 2024.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPK) menggelar Gerakan Pangan Murah, di Taman Pusaka Benteng Selayar, Rabu, 6 Maret 2024.

Jaga Stabilitas Pangan Jelang Ramadan, Pemkab Selayar Gelar Gerakan Pangan Murah

Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah yang dikemas dengan Pasar Murah mendapat respon positif. Warga sangat antusias untuk memperoleh pangan dengan harga dibawah harga pasar.

SELAYAR, BUKAMATA – Untuk memastikan ketersediaan pangan Jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPK)  menggelar Gerakan Pangan Murah, di Taman Pusaka Benteng Selayar, Rabu, 6 Maret 2024.

Kegiatan yang dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten kota se Provinsi Sulsel ini dibuka oleh Penjabat Gubernur Bahtiar Baharuddin melalui video confrence.

Kepala DPK Kepulauan Selayar, Mimi Julianti, mengatakan, Gerakan Pangan Murah yang dilaksanakan ini merupakan sinergi bersama antara Pemkab dan Forkopimda serta Perum Bulog untuk menjaga stabilitas dan harga pangan.

“Ini adalah hasil koordinasi bersama, Pemkab, Kodim,  Polres dan Kejari Kepulauan Selayar dalam rangka pengendalian stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Ramadan dan Idul Fitri 1446 H tahun 2024. dan akan terlaksana hingga dua hari ke depan yakni  6 - 7 Maret 2024,” jelasnya.

Mimi Julianti berharap upaya ini dapat mewujudkan keterjangkauan harga pangan, khususnya sembako di masyarakat. Untuk itu melalui kesempatan ini, Mimi Juliati atas nama Pemerintah Daerah mengajak dan mengimbau kepada para pedagang atau distributor pangan untuk tidak secara sepihak mempermainkan harga untuk mencari keuntungan dengan memanfatkan situasi jelang ramadan.

 

“Pemerintah akan terus berupaya mengantisipasi agar tidak terjadi kenaikan yang dapat membebani ekonomi Masyarakat,” tegasnya.

Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah yang dikemas dengan Pasar Murah mendapat respon positif. Warga sangat antusias untuk memperoleh pangan dengan harga dibawah harga pasar.

Salah seorang ibu rumah tangga, Sunarti (43), warga Benteng Selatan kepada awak media mengaku sangat bersyukur dengan adanya kegiatan pangan murah ini. Ia merasa terbantu dan berharap dapat dilaksanakan setiap saat.

Hal senada disampaikan Arman (49), Warga Benteng. Ia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu masyarakat.

Sementara itu Sabaruddin selaku pihak dari Perum Bulog,  menyampaikan ketersediaan stok di Bulog untuk mendukung kegiatan ini dipastikan aman. Selain itu, ia juga memastikan ketersediaan bahan pangan lainnya seperti gula pasir, terigu, dan minyak goreng, tetap aman dan cukup jelang dan setelah Ramadan. 

Berikut harga dan jenis komoditi di Gerakan Pangan Murah; Beras SPHP 5kg dijual dengan Rp 52.000, Gula Pasir 15.500/Liter, Minyak Kita Bantal Rp. 14.000/Liter, Minyak Kita Pouch Rp. 17.000/Liter, Terigu Rp. 10.000/Kg, Bawang Merah Rp. 28.000/Kg, Bawang Putih Rp. 38.000/Kg, Cabe Keriting Rp. 15.000 1/4 Kg, Cabe Rawit Rp. 10.000 1/4 Kg, Telur Rp. 58.000/Rak, Gula Merah/Puso Rp. 18.000/Biji. (*)

#Pemkab Selayar #Gerakan Pangan Murah #HKBN #Ramadan dan Idulfitri