Hikmah : Sabtu, 14 Oktober 2023 11:06

BUKAMATA - Partai-partai perdukung Calon Presiden Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2024 dikabarkan bakal hadir dalam Rakernas VI Projo di Istora Senayan, Jakarta pada 14-15 Oktober 2023.

Ketua-ketua partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dipimpin oleh Prabowo Subianto seperti menanti signal deklarasi calon wakil presiden dari Prabowo.

Acara ini diharapkan menjadi momentum penting bagi Projo untuk mendeklarasikan nama bakal calon presiden dan wakil presiden yang akan didukung.

Sebelumnya, Prabowo Subianto mengonfirmasi kehadirannya pada acara tersebut setelah menerima undangan dari pihak Projo.

"Saya diundang untuk hadir besok benar, saya diundang sore hari, mungkin ada beberapa tokoh yang diundang juga, semua datang," kata Prabowo usai bertemu dengan Ketua Partai KIM di Kertanegara IV, Jakarta, pada Jumat 13 Oktober 2023.

Menurut informasi dari Ketua Bappilpres Projo, Panel Barus, sejumlah tokoh politik seperti Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dan Ketum PSI, Kaesang Pangarep juga turut diundang ke acara tersebut.

Sementara itu, Ketum Projo, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan bahwa partainya akan memberikan dukungan kepada bakal calon presiden dengan inisial 'P'.

"Bakal calon yang kita dukung adalah Pak P. Kan sudah pernah dikutip. Kecenderungan besar ke Pak P," ujar Budi di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin 9 Oktober 2023

Namun, dia tidak merinci apakah pada Rakernas nanti Projo akan mengumumkan usulan bakal calon wakil presiden.

Sementara itu, Panel Barus secara terpisah menyatakan bahwa Projo cenderung mendukung bacawapres dengan inisial 'G'.

"Mr. G. Bisa Ganjar, bisa Gibran, bisa Gus apa, ya, kan. Banyak, Mr. G, ya," kata Panel seperti dilansir dari CNN Indonesia.

Rakernas VI Projo ini juga menarik perhatian karena Presiden Jokowi dijadwalkan hadir dalam acara pembukaan yang diikuti oleh puluhan ribu kader dan simpatisan Projo.

Dengan kehadiran sejumlah tokoh politik penting, Rakernas tersebut diharapkan menjadi tonggak penting dalam mengukuhkan arah dukungan politik Koalisi Indonesia Maju dan Partai Projo jelang Pemilihan Presiden 2024.