Penjelasan Bos ID Food Mengenai Kenaikan Harga Gula di 2023

BUKAMATA - Harga gula di Indonesia telah mencapai angka baru, melampaui rekor tahun 2022, dengan kisaran Rp 14.790 per kilogram.

Frans Marganda Tambunan, yang menjabat sebagai Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) atau ID Food, memberikan penjelasan terkait kenaikan harga ini.

Menurutnya, kenaikan ini masih dalam batas yang diharapkan oleh pemerintah.

"Harga gula naik sebenarnya kan itu seperti yang diharapkan masih dalam batas kewajaran," kata Frans saat seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Jumat 9 September 2023.

Frans menilai bahwa kenaikan harga gula sebenarnya merupakan berita positif. Sebelumnya, harga gula bahkan berada di bawah Harga Acuan Pemerintah (HAP), dan situasi ini tidak sesuai dengan ekspektasi Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan para petani.

ID Food telah mengambil langkah antisipatif dengan menyiapkan buffer stock atau stok pengaman hingga awal tahun 2024 untuk menghadapi potensi kenaikan harga yang melebihi HAP yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Mereka berencana untuk mendukung pasokan gula sekitar 50 ribu hingga 100 ribu ton ke awal tahun 2024.

Frans juga mencatat bahwa meskipun harga gula naik, situasinya masih dalam batas wajar.

Perusahaan ini juga sedang berupaya mencari stok dari pabrik di luar RNI untuk menambah pasokan gula.

Sebagai informasi tambahan, target produksi gula konsumsi RNI untuk tahun 2023 adalah sekitar 280 ribu ton, dengan kontribusi RNI sekitar 12% terhadap produksi nasional.

Frans berharap langkah-langkah ini dapat mengatasi potensi kekurangan gula, terutama pada periode Januari-Februari mendatang.

Kenaikan harga gula tetap menjadi fokus penting dalam memastikan pasokan yang mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Indonesia.