Redaksi
Redaksi

Minggu, 09 Juli 2023 14:04

Pesantren Tahfizul Quran Badruttamam Cina Bone  mengumumkan pembukaan program Madrasah Aliyah baru dengan fokus pada penguasaan bahasa Arab dan Inggris.
Pesantren Tahfizul Quran Badruttamam Cina Bone mengumumkan pembukaan program Madrasah Aliyah baru dengan fokus pada penguasaan bahasa Arab dan Inggris.

Pesantren Badruttamam Cina Bone Buka MA, Fokus Pengembangan Kemampuan Bahasa Arab dan Inggris Santri

"Kami sangat bersemangat untuk memperluas kurikulum kami dengan memasukkan program Madrasah Aliyah. Selain menjadi hafiz Quran, santri kami akan memiliki kesempatan untuk memperdalam bahasa Arab dan Inggris agar mereka memiliki wawasan global dan siap melanjutkan studi di berbagai negara," kata Taslim Tamang, pendiri Yayasan Rumah Quran Badruttamam.

BONE,BUKAMATA - Pesantren Tahfizul Quran Badruttamam Cina Bone,telah mengalami perkembangan pesat sejak berdiri empat tahun lalu. Sekolah berbasis islam tersebut kemudian, mengumumkan pembukaan program Madrasah Aliyah baru dengan fokus pada penguasaan bahasa Arab dan Inggris.

Pesantren yang awalnya hanya memiliki sembilan santri kini telah menjadi rumah bagi hampir seratus santri.

"Kami sangat bersemangat untuk memperluas kurikulum kami dengan memasukkan program Madrasah Aliyah. Selain menjadi hafiz Quran, santri kami akan memiliki kesempatan untuk memperdalam bahasa Arab dan Inggris agar mereka memiliki wawasan global dan siap melanjutkan studi di berbagai negara," kata Taslim Tamang, pendiri Yayasan Rumah Quran Badruttamam.

Dalam sambutannya, H. Ahmad Nuh LC, MHi, yang saat ini menyelesaikan studi S3, mengungkapkan kebanggaannya terhadap para santri Badruttamam yang mampu menghafal 30 juz Al-Quran dalam waktu satu tahun.

"Kami melihat peningkatan jumlah santri setiap tahunnya dan prestasi mereka dalam hafalan Al-Quran dan prestasi akademik lainnya sangat membanggakan," tambah Ahmad Nuh Tamang.

Pesantren Badruttamam tidak hanya fokus pada hafalan Al-Quran, namun juga mengikuti kurikulum nasional yang ditetapkan oleh Kementerian Agama. Dalam upaya memberikan pengalaman yang holistik, para santri juga terlibat dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler, seperti bermain bola, futsal, outbound, dan segera akan menambahkan latihan karate.

Dengan membuka Madrasah Aliyah dan fokus pada bahasa Arab dan Inggris, Pesantren Tahfizul Quran Badruttamam terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan merangkul kemajuan global kepada santri.

Diharapkan, langkah ini akan memberikan landasan yang kuat bagi para santri untuk menjelajahi dunia dan meraih kesuksesan di masa depan.

 

#Pesantren Tahfizul Quran Badruttamam Cina Bone