Desa Wisata Binaan Poltekpar Makassar Lolos ADWI Kemenparekraf

MAKASSAR, BUKAMATA - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar tidak hanya berperan dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul di bidang pariwisata. Tapi juga terus berkontribusi dalam pendampingan desa wisata.

Ketua Jurusan Hospitality Poltekpar Makassar, Islahuddin, menjelaskan, Poltekpar Makassar mempunyai binaan desa wisata. Bahkan pada tahun lalu, tiga desa wisata binaan Poltekpar Makassar semuanya menang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

"Kami mempunyai binaan tiga desa wisata dan semua menang. Ada Desa Barania di Sinjai, Desa Campaga di Bantaeng, dan Desa Kambo di Toraja. Ini semua binaan dari Poltekpar Makassar," jelas Islahuddin, Senin, 19 Juni 2023.

Tahun ini, kata Islahuddin, semua desa wisata binaan Poltekpar Makassar masuk 50 besar ADWI. Ke depan, pihaknya akan mengundang para pemangku kepentingan desa wisata untuk datang ke Poltekpar Makassar, berdiskusi terkait apalagi yang harus dilakukan untuk desa wisata ke depan.

"Tahun ini desa wisata yang dilakukan pendampingan adalah hampir semua yang masuk 50 besar desa wisata yang ada di Sulsel," ungkapnya.

Lebih jauh, Islahuddin menjelaskan bahwa setiap tahun Poltekpar Makassar punya program pengabdian kepada masyarakat, dan sekarang sementara berlangsung. Diantaranya, ada yang sampai ke Luwu Utara.

"Kemarin ada Festival di Luwu Utara itu dihelat oleh pemerintah daerah, tetapi atas kerjasama mahasiswa dari Poltekpar Makassar," imbuhnya.

Ia menambahkan, dari 90 persen luaran Poltekpar Makassar terdeteksi terserap dunia kerja. Diantaranya itu ada 35 persen yang membuka usaha sendiri. Mulai dari usaha kuliner, minuman, griya, sampai travel dan event organizer.

"Itu bidang kerja yang dikerjakan anak-anak kami. Sehingga anak-anak yang masih kuliah diserap oleh kakak-kakaknya untuk magang ataupun jadi daily worker di tempat mereka masing-masing," imbuhnya. (*)