Bayar Zakat Secara Daring: Hukum dan Caranya

BUKAMATA - Perkembangan teknologi yang sangat pesat ternyata berdampak pada perilaku dan gaya hidup manusia. Interaksi manusia pun mengalami perubahan besar, terutama memasuki era digital.

Bayar zakat fitrah umumnya dilakukan di masjid atau melalui petugas amil zakat di sekitar tempat tinggal. Namun seiring perkembangan teknologi, cara bayar zakat fitrah kini dapat dilakukan secara online.

Semua orang bisa melakukan zakat online dengan mudah dan aman melalui situs penyalur sedekah wajib yang resmi. Kementerian Agama sudah menyatakan bahwa zakat fitrah atau infak secara online itu sah. Selama seorang muslim mengucapkan niat, ia bisa menunaikan ibadah ini secara daring.

Cara Membayar Zakat Online 

1. Pilih Situs Zakat Online Terbaik

Sekarang, ada banyak situs penyedia layanan sedekah berbasis daring. Dengan begitu, kamu bisa memilih laman pembayaran zakat terbaik sesuai dengan kebutuhanmu.

Salah satu situs terbaik dan terpercaya yang bisa kamu pilih adalah BAZNAS  (Badan Amil Zakat Nasional). Pastikan kamu memilih situs penyaluran sedekah resmi dan terjamin keamanannya, ya!

2. Kenali Jenis Zakat 

Dalam Islam, ada beberapa jenis zakat yang wajib umat Islam ketahui. Semua umat muslim wajib memenuhi zakat fitrah di bulan Ramadhan. Sementara itu, zakat harta itu wajib kamu keluarkan saat hartamu mencapai nishab atau jumlah minimum harta dan haul atau masa kepemilikan harta.

Dalam hal ini, kamu harus menyisihkan sebagian keuntungan investasimu saat keuntungan yang kamu peroleh sudah mencapai nishab dan haul selama satu tahun. 

3. Tentukan Nominal Zakat

Besaran sedekah wajib itu sesuai dengan jenis dan muzaki. Misalnya, kamu ingin membayar zakat fitrah sebesar 2,5 kg beras per jiwa. Namun, kamu juga bisa membayar sedekah wajib tersebut berupa uang tunai dengan nilai setara dengan harga 2,5 kg beras.

Sebagai contoh lain, kamu ingin membayarkan zakat investasi reksa dana. Untuk itu, kamu perlu menyisihkan 2,5% dari total asetmu. Biasanya, situs penyalur sedekah wajib ini juga memiliki kalkulator khusus yang bisa memudahkan kamu dalam melakukan pembayaran.

4. Lengkapi Profilmu

Umumnya, kamu harus melengkapi data diri sebagai profil penyalur sedekah. Mulai dari nama lengkap, nomor ponsel, hingga alamat email.

Pengisian formulir data diri ini menjadi buktu donatur telah melakukan penyaluran sedekah. Oleh sebab itu, kamu harus memastikan untuk mengisi data profilmu dengan tepat.

5. Pilih Metode Pembayaran

Saat ini, kamu bisa memilih berbagai metode pembayaran yang praktis. Mulai dari pilihan transfer bank, e-wallet, hingga pembayaran melalui e-commerce. Jadi, kamu dapat bersedekah dengan mudah, praktis, dan aman.

6. Berhasil Melakukan Pembayaran

Setelah melakukan konfirmasi pembayaran, kamu berhasil menyalurkan infak wajib kepada golongan orang yang membutuhkan.

Waktu pelaksanaan zakat online dapat berlangsung kapan saja dan di mana saja. Kamu juga bisa membayar zakat fitrah di bulan Ramadhan secara daring melalui situs penyaluran sedekah pilihanmu.