MAKASSAR, BUKAMATA - Tim Penggerak PKK Sulsel menggelar Lomba Masak Ibu dan Anak Berbahan Pangan Lokal, di Rumah Jabatan Gubernur, Selasa, 23 Agustus 2022. Lomba masak ini merupakan rangkaian peringatan Hari Anak Nasional.
Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, mengungkap pentingnya memanfaatkan bahan-bahan yang ada di daerah masing-masing ataupun pangan lokal untuk menjadi makanan bergizi untuk anak-anak di rumah.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu Forkopimda yang sempat hadir untuk ikut menyemarakkan Hari Anak Nasional. "Dan juga tentu saja pastinya harapannya bisa juga mungkin bisa disaksikan kepada teman-teman atau pengurus dan tentunya semuanya punya buah hati semua di rumah," imbuhnya.
"Harapannya ke depan anak-anak kita menjadi anak-anak yang sehat, cerdas, berakhlak dan beradab. Kemudian salah satu juga tujuan diadakannya lomba ini adalah bagaimana melihat kekompakan ibu dan anak," sambungnya.
Menurut Naoemi, pendidikan pertama bagi anak-anak adalah dari keluarga. Bagaimana kedekatan dengan ayah, ibu dan anggota keluarga lainnya di rumah.
"Di Hari Anak Nasional ini, kita berharap hak-hak anak-anak dapat terpenuhi sejak dalam kandungan untuk gizinya sampai dia lahir, sampai dia besar dia merasa bahagia dan terlindungi," tuturnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada tiga Pokja yang telah menyelesaikan atau membuat kegiatan ini dengan sukses.
"Insyaallah dan tentu saja harapannya dapat sampai ke seluruh masyarakat dan ibu-ibu dari pengurus kabupaten kota Sulawesi Selatan yang ikut, dan terpenting ini bisa juga disosialisasikan, diedukasikan kepada masyarakatnya yang ada di daerah masing-masing," bebernya. (*)
BERITA TERKAIT
-
Jambore PKK Sulsel 2025, Kader Perebutkan Hadiah Rp300 Juta Lewat Berbagai Lomba
-
PKK Sulsel Libatkan Generasi Muda dalam Pemberdayaan Keluarga
-
TP PKK Sulsel - IDAI Gaungkan Gerakan Cinta Buku KIA dalam Peringatan Hari Anak Nasional 2025
-
Ketua TP PKK Sulsel Hadiri Puncak HKG PKK ke-53 di Samarinda
-
Pelantikan Pengurus Dekranasda Sulsel Masa Bakti 2025–2030, Perkuat Sinergitas untuk Kemajuan Industri Kerajinan