Singara Bulang Pertunjukan Seni dan Budaya Indonesia di HUT 418 Makassar
09 November 2025 09:29
Pihak Rumah Sakit Wahidin mengaku kalau BPJS tidak menanggung biaya perawatan untuk korban kekerasan.
GOWA, BUKAMATA - Seorang remaja penjual Cimol dan Bakso bakar berisial MI (15) di Kabupaten Gowa dibusur seorang pengendara di Jalan Pallantikang, Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Minggu (5/6/2022).

Warga Jl Basoi Dg Bunga, Kelurahan Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu ini harus menahan rasa sakit pada bagian tulang punggung. Korban dibusur saat beli nasi kuning.
Remaja ini akhirnya dilarikan ke IGD RSUD Syekh Yusuf Sungguminasa untuk mendapatkan tindakan medis. Namun tak lama kemudian dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo Makassar karena harus dioperasi.
"Ponakan saya pergi bersama temannya beli nasi kuning. Boncengan. Temannya masuk ke warung nasi kuning, dia menunggu di motor. Disaat itu tiba-tiba busur sudah menancap di bagian tulang punggungnya," papar Daeng Lewa.
Daeng Lewa menambahkan, berdasarkan pengakuan korban, dia dibusur pelaku yang mengendarai sepeda motor. Ada dua motor. Dan masing-masing berboncengan.
"Para pengendara motor itu langsung kabur setelah membusur ponakan saya. Ada du motor dan saling membonceng," kata Daeng Lewa.
Terkait kejadian teror busur ini, Plt Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhlyh yang dikonfirmasi mengaku belum sempat tahu kasus itu, sebab tidak ada laporan masuk ke Kepolisian.
"Saya baru tau jika ada kasus pembusuran lagi, tunggu ya, soalnya laporannya baru masuk. Yang jelas pihak Kepolisian akan mengusut siapa pelaku pembusuran tersebut," demikian Hasan Fadhlyh.
Keluarga korban MI sangat sedih lantaran, kartu kepesertaan BPJS yang dimiliki korban tidak berlaku untuk pembiayaan operasi. Bahkan korban diminta menyiapkan dana sebesar Rp14 juta untuk biaya operasi mencabut busur yang tertancap tersebut.
"Saya diminta menyiapkan uang Rp14 juta untuk biaya operasi. Uang itu harus ada baru bisa dilakukan operasi. Kalau bisa anak saya dioperasimi dulu sambil saya mencari dana itu. Karena lama sekali kasian busur itu tidak dicabut dari punggung nya," kata Hasniati, ibu korban.
09 November 2025 09:29
09 November 2025 06:38
09 November 2025 06:33
08 November 2025 22:24
09 November 2025 06:38
09 November 2025 06:33
09 November 2025 06:58
09 November 2025 09:29