BUKAMATA, SINJAI - Pasca dilanda hujan deras pekan lalu, jalan penghubung dua kecamatan di Kabupaten Sinjai terisolasi. Tepatnya di Dusun Bolalangiri, Desa Bontokatute, Kecamatan Sinjai Borong, Sinjai, Sulsel. Jalan ini menghubungkan Kecamatan Sinjai Barat.
Akibatnya, pengendara roda empat harus memutar haluan. Bagi pengendara roda dua, mereka harus rela berjalan kaki. Sedangkan motornya harus diangkat oleh pengendara lain, saling bahu membahu.
"Sudah tiga hari ini pak, kejadiannya Sabtu (28/8/2021) dini hari lalu," kata Sudirman, warga setempat pada Senin (30/8/2021) kemarin.
Baca Juga :
Menurut pria yang akrab disapa Sudi ini, ada empat titik longsoran besar yang menghambat akses jalan provinsi. Terutama di Desa Bontokatute dan Dusun Ambi, Desa Botolempangan.
Masyarakat setempat telah melaporkan peristiwa itu ke aparat pemerintah, untuk segera dibuka akses jalan. Itu agar akses masyarakat tidak terhambat.
Harapan mereka, agar material tanah longsor itu dapat dibuka agar akses masyarakat dapat lancar kembali.
Selain terputus karena longsor, juga dijumpai sejumlah titik sepanjang jalan itu terkikis bahu jalannya hingga badan jalan.
Oleh aparat kepolisian di Polsek Sinjai Borong, telah memasang garis polisi agar pengendara tidak jatuh di jurang.
Terpisah Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sinjai, untuk membantu warga membuka akses jalan poros Ambi, Desa Botolempangan, Kecamatan Sinjai Barat ke Desa Bontokatute, Kecamatan Sinjai Borong.
Terdapat tujuh titik jalan akses jalan provinsi itu tertutup tanah longsor, pasca Kabupaten Sinjai dilanda cuaca ekstrem hujan lebat pada Jumat-Sabtu akhir pekan kemarin.
"Pak Bupati sudah perintahkan Dinas PUPR Kabupaten Sinjai untuk segera kerahkan alat berat untuk membuka akses jalan yang tertutup tanah longsor," kata Kepala Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Octave Amier, Senin (30/8/2021).
Ia juga mengingatkan masyarakat Sinjai yang berdomisili di daerah yang rawan bencana alam, agar meningkatkan kewaspadaan di tengah cuaca buruk di Sinjai.
"Kami tetap ingatkan masyarakat untuk tingkatkan kewaspadaannya di tengah cuaca ekstrem ini," katanya.
Penulis : Rey Yudistira