Ricuh Aksi May Day di UNM, Polisi Amankan 5 Orang
02 Mei 2024 00:23
, serta pejabat Muslim, dan kemungkinan koneksi mereka di luar negeri.
BUKAMATA - Sebuah kelompok Muslim terkemuka di Austria berencana untuk mengajukan gugatan terhadap pemerintah Kanselir Sebastian Kurz karena mengungkap "peta Islam" yang kontroversial.
Peta online itu dinamai National Map of Islam, dan diluncurkan oleh Menteri Integrasi Susanne Raab pada hari Kamis.
Itu menunjukkan nama dan lokasi lebih dari 620 masjid dan asosiasi di seluruh Austria, serta pejabat Muslim, dan kemungkinan koneksi mereka di luar negeri.
"Penerbitan semua nama, fungsi dan alamat lembaga serta institusi Muslim melewati batas," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Sabtu.
Menurut Menteri Integrasi, peta itu tidak ditujukan untuk mencurigai umat Islam secara umum. "Tujuannya untuk melawan ideologi politik, bukan agama," katanya.
Namun Kelompok Komunitas Agama Islam di Austria (IGGOE) mengecam peta itu. Mereka memperingatkan untuk tidak menstigmatisasi semua Muslim yang tinggal di Austria sebagai potensi bahaya bagi masyarakat dan tatanan hukum demokratis di negara itu.
"Kampanye ini memicu rasisme dan menghadapkan warga Muslim pada risiko keamanan besar-besaran," kata IGGOE.
Serangan anti-Muslim di Austria telah mengalami peningkatan sejak serangan mematikan di Wina November lalu.
02 Mei 2024 00:23
02 Mei 2024 00:16
01 Mei 2024 22:48
01 Mei 2024 21:42
02 Mei 2024 00:16
02 Mei 2024 00:23