BUKAMATA - Persidangan pemakzulan Donald Trump di Senat atas kerusuhan Capitol akan dimulai pada 8 Februari.
Pemimpin Mayoritas Senat, Chuck Schumer mengumumkan jadwal sidang pada Jumat (22/01/2021) malam setelah mencapai kesepakatan dengan Partai Republik.
Waktu yang agak lama ini akan memberi Trump kesempatan untuk mengatur tim hukumnya dan mempersiapkan pembelaan atas tuduhan menghasut pemberontakan.
"Kita semua ingin melupakan bab mengerikan ini dalam sejarah bangsa kita," kata Schumer tentang pengepungan Capitol pada 6 Januari oleh pendukung Trump.
“Tapi kesembuhan dan persatuan hanya akan datang jika ada kebenaran dan pertanggungjawaban. Dan itulah yang akan diberikan oleh persidangan ini. "
Ini akan menjadi pertama kalinya seorang mantan presiden AS menghadapi sidang pemakzulan setelah meninggalkan jabatannya.
Sekutu Trump di Senat Republik menyebut itu tidak ada gunanya, dan bahkan berpotensi tidak konstitusional. Sementara Demokrat mengatakan mereka harus meminta pertanggungjawaban Trump.
Jika Trump terbukti bersalah, Senat dapat memberikan suara untuk melarangnya menjabat lagi.
TAG
BERITA TERKAIT
-
KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh, Indonesia Konsisten Dukung Gaza
-
Kerjasama AS - Indonesia Bawa Dampak Positif bagi Dunia Usaha
-
Kirim 200 Surat Tarif Impor ke Mitra Dagang, Trump Tutup Ruang Negosiasi Ulang
-
Trump Mau Tukar Data Warga RI dengan Diskon Tarif Impor
-
Donald Trump Sebut Indonesia akan Beli Komoditas Energi AS Rp 243,9 Triliun