Politisi Pangkep Bantah Dirinya di Video Mesum, Sebut Itu Editan

PANGKEP, BUKAMATA - HR, politisi Pangkep yang wajahnya mirip dengan pemeran video mesum yang viral di media sosial, membantah kalau dirinya yang ada di dalam video mesum itu. Menurutnya, ada yang mengedit dengan memasukkan wajah dan kepalanya ke badan orang lain di video porno itu.

Saat ini kata HR, dirinya menelusuri pemilik akun yang memposting video itu ke media sosial.

Meski membantah dirinya yang ada di video mesum itu, HR belum melapor ke polisi.

"Belum. Nanti sudah ada bukti yang meyakinkan kalau ini orangnya baru kita akan lapor. Tapi ini kita belum tahu, susah juga. Kita sementara selidiki siapa yang menyebarkan," ungkapnya.

Beredarnya video mesum itu menurut dugaa HR, ada kaitannya dengan gelaran Pilkada Pangkep. Menurutnya, ada pihak yang sengaja menurunkan citra pasangan calon bupati-wakil bupati yang diusung partainya di Pangkep.

Sebelumnya, sebuah video porno berdurasi 12 detik beredar viral. Diduga mirip oknum politisi asal Pangkep. Jabatannya ketua salah satu partai politik. Juga anggota DPRD Pangkep. Inisialnya HR.

Dalam video itu, terlihat seorang pria bugil. Mendekati ke arah kamera. Diduga direkam oleh pihak wanita.

Atas beredarnya video tersebut, Divisi Cyber Reserse Polres Pangkep sudah turun tangan melakukan penyeldikan. Itu diungkap Kasubag Humas Polres Pangkep, Aipda Agus Mursalim. Aipda Agus bilang, pihaknya sudah menerima materi rekaman video porno tersebut.

Menurut Aipda Agus, polisi sementara menyelidiki. Meski belum ada laporan pengaduan yang masuk. "Iya sementara dilidik (diselidiki). Ini kan masih seputar di medsos, yang melapor belum ada juga," ujar Aipda Agus, Senin (2/11/2020).

Menurut Aipda Agus, pihaknya belum mengetahui hasil penyelidikan. Pasalnya, belum diekspos. Menurutnya, nanti kalau datanya sudah lengkap, baru bisa dibuka ke publik.

Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Pangkep, Tauhid mengaku belum pernah melihat videonya, meski sudah mendengar informasi itu. Karenanya, Tauhid mengaku belum bisa berkomentar banyak.