Redaksi
Redaksi

Kamis, 22 Oktober 2020 16:00

Anis Matta
Anis Matta

Peringati Hari Santri, Anis Matta: Santri Elemen yang Selalu Menyertai Perjalanan Indonesia

Sebagai salah seorang yang 6 tahun mengenyam pendidikan di pondok pesantren, Anis Matta paham betul seperti apa sumbangsih santri bagi bangsa, khususnya dalam membentuk jati diri bangsa Indonesia.

JAKARTA, BUKAMATA - Kamis, 22 Oktober 2020 hari ini, diperingati sebagai Hari Santri. Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Anis Matta menyebut, santri adalah elemen yang selalu menyertai perjalanan Indonesia.

Anis mengaku teringat sebuah buku yang dia baca waktu nyantri di PP Darul Arqam, Gombara, Makassar.

Dia mengingatnya, karena buku itu sangat menggugah. Judulnya “Guruku Orang-orang dari Pesantren” yang ditulis Saifuddin Zuhri, pejuang, wartawan, dan politisi.

"Ini buku lama, kalau tidak salah edisi pertamanya tahun 1974 atau 1975. Saya senang karena saya baca di internet buku ini masih diterbitkan ulang sampai sekarang," ujar pria yang mondok di pesantren Darul Arqam Gombara, Makassar selama 6 tahun ini, dari 1980-1986.

Pria yang sejak di pesantren sudah jago pidato dalam bahasa Inggris ini menambahkan, Saifuddin Zuhri adalah Menteri Agama dalam masa penting transisi dari Orde Lama ke Orde Baru, yaitu dari 1962-1967. Takdir Allah lanjut Anis, menentukan salah satu anaknya juga kemudian menjadi Menteri Agama, yakni Lukman Hakim Saifuddin.

Buku ini kata Anis, juga banyak mengambil inspirasi dari guru-guru yang pernah mengajar Saifuddin. Dari situ juga sebenarnya imbuh dia, kita bisa melihat bagaimana peran pesantren dalam membentuk jati diri bangsa.

Santri tambah Anis, adalah elemen yang selalu menyertai perjalanan bangsa ini. Krisis yang kini berlangsung adalah panggilan sejarah untuk para santri terjun ke gelanggang pengabdian yang lebih besar.

"Selamat Hari Santri, selama kita belajar, selama itu pula kita menjadi santri," pungkasnya.

#Anis Matta #Hari Santri Nasional