PALEMBANG, BUKAMATA - Adanya pemberitaan yang tersebar di beberapa media massa, bahwa Ratu Dewa mendaftarkan diri pada Kongres Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Palembang, dibantah lansung oleh Ratu Dewa.
Pada saat media memberi kesempatan mengklarifikasi atas berita yang tersebar, Ratu Dewa mengaku tidak pernah mendaftar dan masih fokus mengurus PBSI.
“Sampai sekarang saya belum pernah mendaftarkan diri pada Kongres Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Palembang karena saya masih fokus di PBSI," ungkap Dewa, Selasa (30/6/2020).
Menurutnya, jabatan itu adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan dan akan menjaganya hingga mendapatkan apa yang menjadi keinginan para pengurus di sebuah organisasi olahraga.
“Kalau saya pribadi, jabatan itu adalah amanah dan harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab,” jelas Dewa.
Namun di sisi lain, Ratu Dewa juga mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dari masyarakat pencinta bola Kota Palembang, terutama jajaran pengurus PSSI yang mungkin memberikan kepercayaan kepada dirinya. Tetapi, Ratu Dewa juga mengakui, masih ingin berbuat yang terbaik di PBSI dengan capaian prestasi yang maksimal.
“Kalaupun ada masyarakat Kota Palembang pencinta bola dan jajaran pengurus PSSI Kota Palembang, saya pribadi mengucapkan terima kasih banyak. Namun saat ini saya masih ingin menuntaskan amanah di PBSI dengan mempersembahkan prestasi yang terbaik di masa datang,” tutup Ratu Dewa.
Sebelumnya dikabarkan kemungkinan aklamasi pada Kongres Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Palembang bisa saja terjadi. Pasalnya, empat hari jelang Kongres PSSI Palembang pada 4 Juli 2020 mendatang di Hotel Pronces Palembang, kontestasi hanya diisi satu nama yakni Ratu Dewa.
Alhasil, Ratu Dewa menjadi nama yang digadang-gadang akan menggantikan H Harnojoyo yang masa kepengurusan Askot PSSI Palembang habis pada 4 April 2020 lalu.
“Baru Pak Ratu Dewa yang mendaftar. kita lihat nanti apakah ada nama baru atau aklamasi di Kongres nanti,” terang Sekretaris Umum Askot PSSI Kota Palembang Irwansyah Masri B.Sc, Selasa (30/6/2020).
Irwansyah mengatakan, pada prinsipnya, siapa pun yang akan maju pada kontestasi pemilihan Ketua Askot PSSI Kota Palembang pada Kongres nanti, diharapkan mampu membawa prestasi PS Palembang lebih baik ke depannya.
Pasalnya, mengurus sepakbola kata Irwansyah, tak hanya membutuhkan kesiapan. Tetapi juga biaya yang besar dalam pembinaan hingga mengikuti kompetisi.
“Dan Kongres ini sebetulnya dijadwalkan 7 April 2020 sesuai dengan habisnya masa kepengurusan PSSI Kota Palembang di bawah kepemimpinan Pak Harnojoyo, tapi karena di tengah Pandemi Covid-19 ini kita konsultasi ke Asprov PSSI dan disetujui bulan Juli,” jelasnya.
Pihaknya berharap Kongres PSSI Palembang nantinya berjalan lancar, agar kepengurusan baru nantinya bisa cepat berjalan. Apalagi saat ini Palembang sedang menyambut tuan rumah Piala Dunia U-20.
BERITA TERKAIT
-
Pj Sekda Paparkan 100 Inovasi Kota Makassar Dihadapan Pj Wali Kota Palembang
-
Pemkot Palembang Belajar Pelayanan dan Penanganan Stunting di Kecamatan Panakkukang
-
Presiden Jokowi Digugat Warga Palembang Rp 13,7 Miliar, Ini Masalahnya!
-
Produksi Melimpah, Pemprov Sumsel Kirim 494 Ton Beras ke Jakarta
-
Amson Padolo Buka Evaluasi Hasil FGD Data Statistik Sektoral