PALEMBANG, BUKAMATA - Pemprov Sumsel kembali menggelar rapat. Membahas tindak lanjut peninjauan lapangan Lahan Pembangunan Masjid Sriwijaya Palembang.
Rapat dipimpin Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, H Nasrun Umar di Ruang Rapat Sekda, Jumat (19/6/2020).
Dalam kesempatan itu, Nasrun mengatakan, Gubernur Sumsel H Herman Deru secara khusus menugaskan, agar segera diadakan percepatan pembangunan Masjid Sriwijaya yang sempat tertunda.
Selain itu, Nasrun mengatakan, berdasarkan kesepakatan dari berbagai pihak pada rapat koordinasi yang digelar bersamaan dengan peninjauan lokasi pembangunan, disetujui bahwa pembangunan Masjid Sriwijaya ini akan dilanjutkan.
Kegiatan itu, juga dihadiri oleh Wagub Sumsel H Mawardi Yahya, juga Sekda Sumsel, Nasrun Umar.
Oleh karena itu, dalam rapat kali ini dilakukan pembahasan kerangka pembentukan Surat Keputusan (SK) tim percepatan pembangunan Masjid Sriwijaya.
"Tim dibentuk dengan berbagai bidang dengan tugas di bidangnya masing-masing, untuk menyelesaikan berbagai urusan yang menghambat proses pembangunan. Sehingga, diharapkan akan mempercepat proses pelaksanaannya," ujarnya.
Nasrun meminta agar setiap pihak yang tergabung dalam tim, dapat mendukung pembangunan masjid ini sesuai dengan tugasnya masing-masing dengan baik.
Lakukan audit dan verikasi atas kondisi yang ada oleh lembaga yang kredible. Sehingga setelahnya, kita dapat menyimpulkan langkah-langkah pembangunan selanjutnya.
"Juga lengkap instrumen ataupun hal apapun yang dibutuhkan. Lakukan koordinasi dengan aparat berwenang," sambungnya.
Untuk selanjutnya, Nasrun juga meminta agar Biro Hukum dapat melakukan analisa terbaik untuk proses pembangunan masjid ini. Serta didukung inspektorat yang dibantu pihak-pihak yang mengerti tentang skema perjanjian yang akan dilakukan.
Lakukan tugas dengan baik, dan juga lakukan komunikasi serta koordinasi yang baik. Sehingga, langkah-langkah pembangunan juga dapat dilakukan dengan baik.
"Dengan begitu, akan dihasilkan langkah-langkah percepatan atau solusi lain, apabila ditemui kesulitan dalam prosesnya," katanya.
Turut hadir Kadis LHP, Drs H Edward Candra MH., Kadis Perumahan dan Pemukiman, Basyarrudin, Inspektur Provinsi Sumsel Drs. Bambang Wirawan, S.E., M.M., Ak., CA., dan Karo Kesra, Iqbal Alisyahbana, SSTP. (daeng/Tim Media Dinas Kominfo Provinsi Sumsel/toeb)
BERITA TERKAIT
-
Pj Sekda Paparkan 100 Inovasi Kota Makassar Dihadapan Pj Wali Kota Palembang
-
Pemkot Palembang Belajar Pelayanan dan Penanganan Stunting di Kecamatan Panakkukang
-
Presiden Jokowi Digugat Warga Palembang Rp 13,7 Miliar, Ini Masalahnya!
-
Produksi Melimpah, Pemprov Sumsel Kirim 494 Ton Beras ke Jakarta
-
Amson Padolo Buka Evaluasi Hasil FGD Data Statistik Sektoral