BUKAMATA, JENEPONTO - Tim gabungan Pemda Jeneponto terus melakukan pencarian korban yang tertimbun meterial longsor di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Minggu (14/6/2020).
Hingga hari ini, baru satu orang yang berhasil ditemukan dan evakuasi dari empat orang dinyatakan hilang. Yakni, Made Bin Lili (54).
"Empat orang yang tertimbun, empat orang yang dinyatakan hilang dan baru satu orang ditemukan," ungkap Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Sahrul saat dikonfirmasi Bukamatanews.id.
Sementara itu, jajaran kepolisian Polres Jeneponto telah menurunkan 1 SST (Satu Setingkat Pelaton) untuk melakukan pencarian bersama warga dan Tim SAR serta membuka akses jalan ke lokasi longsor.
Hingga saat ini, tim gabungan masih terus melakukan pencarian di tiga titik yang diduga ada korban tertimbun dan terseret arus banjir.
Sebelumnya, inseden bencana alam longsor dan banjri terjadi sejak hari Jumat (12/6/2020) lalu akibat intensitas curah hujan yang cukup tingga.
Titik banjir dan longsor di Kabupaten Jeneponto berpusat di Kecamatan Rumbia.
BERITA TERKAIT
-
Pemprov Sulsel Suplai Logistik untuk Korban Banjir Aceh Tamiang, Diserahkan Melalui Posko Wahdah Islamiyah
-
Gubernur Sulsel Lepas 100 Nakes dan Beri Tambahan Bantuan Rp1 Miliar untuk Penanganan Bencana di Aceh Tamiang
-
Biaya Perbaikan Kerusakan Akibat Bencana Sumatera Diperkirakan Capai Rp51,82 Triliun
-
Hamka B Kady Pastikan Penanganan Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Jadi Prioritas Nasional
-
Korban Banjir Sumatera Terus Bertambah, 774 Meninggal dan 551 Hilang