BUKAMATA - Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Quraniyah, Kabupaten Indramayu, tetap mengelar salat tarawih secara berjemaah meski ada imbauan dari pemerintah.
Salat tarawih di Ponpes Al-Quraniyah biasanya dilakukan sebanyak 23 rakaat dengan waktu tujuh menit. Namun kali ini, waktunya dipercepat menjadi enam menit.
Pengasuh Ponpes Al-Quraniyah, Azun Mauzun mengatakan, salat tarawih yang digelar di masjid lingkungan pesantren berlangsung lebih cepat dari biasanya.
"Kami percepat salat tarawih tahun ini jadi enam menit," kata Azun Mauzun.
Menurut Azun, saat salat tarawih kilat tersebut surat-surat pendek tetap dibacakan. Azun yang juga mengimamin salat tarawih tersebut bahkan menjamin pelaksanaan salat sunah tersebut tetap menerapkan protokol pencegahan Covid-19.
Selain itu, pihaknya juga menyemprot area salat dengan cairan disinfektan, termasuk mewajibkan mencuci tangan menggunakan sabun bagi para jemaah.
Pun jemaah diwajibkan menggunakan masker. Sementara, saf salat antarjemaah berjarak satu meter. "Salat Tarawih kilat di sini sudah dilaksanakan sekitar sepuluh tahun," tuturnya dilansir Suara, Minggu (26/4/2020).
Azun mengemukakan, salat dapat berlangsung cepat karena hanya mengambil rukun-rukunnya saja.
Selain mempercepat salat tarawih yang sudah berlangsung kilat, pihaknya pula meniadakan tadarusan membaca Al-Qur'an.
TAG
BERITA TERKAIT
-
Tarawih Pertama Bersama Masyarakat, Wabup Gowa Sebut Momentum Tingkatkan Kebersamaan
-
Berikut Bacaan Zikir Setelah Salat Tarawih
-
Jaga Tradisi, Danny Pomanto Tarawih Bersama Jajaran Pegawai Pemkot Makassar
-
Begini Rukun, Niat hingga Doa Shalat Tarawih, Lengkap dengan Bacaan Arabnya
-
Bertepatan dengan Nyepi, Umat Muslim di Bali Boleh Gelar Tarawih Asalkan Jalan Kaki ke Masjid